Leave Your Message
Berapa Banyak Langkah Yang Ada Dalam Proses Pertunjukan?

Berita

Berapa Banyak Langkah Yang Ada Dalam Proses Pertunjukan?

09-05-2024 15:24:14

Proses perforasi dapat diringkas dalam beberapa langkah utama:
1.Persiapan:Persiapan adalah fase kritis di mana beberapa parameter harus dinilai secara cermat. Hal ini termasuk menganalisis geologi sumur, memahami karakteristik reservoir, dan menentukan kedalaman dan jarak perforasi yang optimal.

Insinyur menggunakan perangkat lunak canggih untuk mensimulasikan berbagai skenario, memastikan pola perforasi yang dipilih memaksimalkan aliran hidrokarbon. Selama tahap ini, tim juga mengevaluasi integritas mekanis lubang sumur dan memutuskan jenis dan ukuran senjata atau muatan perforasi yang akan digunakan.

Tujuannya adalah mengoptimalkan perforasi untuk ekstraksi yang efisien sekaligus memastikan keselamatan dan meminimalkan dampak lingkungan.

2.Penerapan:Fase penerapan melibatkan ketelitian dan kehati-hatian. Alat-alat perforasi biasanya disalurkan ke dalam lubang sumur menggunakan kabel—kabel ramping yang dapat mengirimkan data dan daya—atau pipa melingkar, yaitu pipa baja panjang dan fleksibel yang dapat dimasukkan ke dalam sumur.

Pemilihan antara wireline dan tubing bergantung pada faktor-faktor seperti kedalaman sumur, tekanan, dan jenis perforasi yang diperlukan. Selama penerapan, sistem pemantauan waktu nyata memberikan umpan balik berkelanjutan mengenai posisi alat, memungkinkan penempatan tepat pada kedalaman yang diinginkan.

3.Detonasi:Detonasi adalah langkah paling penting dalam proses perforasi. Setelah alat perforasi ditempatkan dengan benar, muatannya akan diledakkan dari jarak jauh. Ledakan terkendali ini menciptakan serangkaian jet bertekanan tinggi yang menembus casing, semen, dan masuk ke dalam batuan reservoir.

Ukuran, kedalaman, dan pola perforasi ini sangat penting karena menentukan karakteristik aliran minyak dan gas ke dalam lubang sumur. Sistem perforasi modern dirancang untuk memastikan ledakan terkendali dan tepat, sehingga meminimalkan risiko kerusakan pada lubang sumur atau formasi di sekitarnya.

4. Penyelesaian:Tahap penyelesaiannya meliputi pengambilan alat perforasi dan pemeriksaan lubang sumur secara menyeluruh. Pasca perforasi, para insinyur melakukan berbagai tes untuk menilai efektivitas pekerjaan perforasi.

Hal ini dapat mencakup pengujian tekanan, pengukuran laju aliran, dan penggunaan kamera lubang bawah untuk memeriksa perforasi secara visual. Berdasarkan penilaian ini, jika diperlukan, tindakan lebih lanjut seperti teknik stimulasi seperti rekahan hidrolik dapat direncanakan.

Sumur tersebut kemudian dialihkan ke tahap produksi, di mana perforasi yang baru dibuat memfasilitasi aliran minyak atau gas. Tahap ini sangat penting untuk memastikan produktivitas dan keamanan sumur dalam jangka panjang.

5.Sepanjang proses perforasi, pertimbangan keselamatan dan lingkungan adalah yang terpenting. Teknologi canggih dan prosedur ketat diterapkan untuk memitigasi risiko dan memastikan kepatuhan terhadap standar peraturan. Tujuan utamanya adalah untuk membangun saluran hidrokarbon yang efektif dengan dampak lingkungan minimal dan efisiensi operasional maksimum.

Senjata perforasi Vigor diproduksi dan diproduksi sesuai dengan standar SYT5562-2016, tetapi juga dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Senjata perforasi yang disediakan oleh Vigor telah digunakan di dalam dan luar negeri, dan telah mendapat pengakuan bulat dari pelanggan dalam hal kualitas produk dan kemasan transportasi. Jika Anda tertarik dengan senjata perforasi atau alat pengeboran dan penyelesaian Vigor, jangan ragu untuk menghubungi kami, kami pasti akan memberi Anda layanan teknis dengan kualitas terbaik.

aaapicturemet